Timbangan Analitik adalah salah satu alat laboratorium yang sangat penting untuk mengukur massa suatu zat. Timbangan ini memiliki beberapa nama lain, seperti analytical balance, timbangan laboratorium, timbangan gram halus, hingga neraca analitik. Pada Artikel ini, PT. Surya Fajar Pratama sebagai penyedia Timbangan Analitik akan membahas mengenai Pengertian, Jenis Fungsi dan Bagian bagiannya.
PENGERTIAN TIMBANGAN ANALITIK
Timbangan analitik adalah salah satu alat laboratorium yang sangat penting untuk mengukur massa suatu zat. Timbangan ini memiliki beberapa nama lain, seperti analytical balance, timbangan laboratorium, timbangan gram halus, hingga neraca analitik.
Alat ini termasuk pada peralatan laboratorium umum seperti halnya peralatan lain yaitu, mikropipet, laminar air flow, dan moisture analyzer. Timbangan laboratorium memiliki kemampuan untuk mengukur massa suatu benda atau zat hingga benda yang sangat ringan sekalipun.
Kebanyakan neraca analitik yang beredar di pasaran mempunyai tingkat akurasi hingga 0,0003 gram. Selain itu, ada juga neraca analitik yang mempunyai tingkat akurasi mencapai 0,00001 gram. Biasanya masing-masing jenis neraca ini punya tingkat akurasi yang berbeda-beda.
FUNGSI TIMBANGAN ANALITIK
Neraca Analitik berfungsi untuk menimbang massa suatu zat atau benda. Bedanya, seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, analytical balance biasanya digunakan oleh orang-orang yang bekerja di laboratorium.
Perbedaan lainnya yang antara timbangan analitik dan timbangan konvensional adalah kemampuannya dalam mengukur massa benda yang sangat ringan. Selain itu juga bisa mengukur persentase zat untuk membuat campuran beberapa zat, sehingga menghasilkan zat baru.
Timbangan ini pun banyak digunakan oleh orang-orang yang bekerja di laboratorium. Oleh karena itu, analytical balance juga sering disebut sebagai timbangan laboratorium. Orang yang menggunakan timbangan yang digunakan di laboratorium ini disebut asisten laboratorium.
Selain digunakan oleh asisten laboratorium, timbangan ini juga biasa digunakan oleh para analis atau peneliti. Umumnya analytical balance juga berguna untuk menimbang komposisi zat baru dari sejumlah zat yang telah ditentukan sebelumnya.
JENIS JENIS TIMBANGAN ANALITIK
Jenis timbangan analitik terbagi menjadi dua kelompok yaitu berdasarkan penggunaan dan berdasarkan kalibrasinya. Timbangan Analitik berdasarkan penggunaan terdiri dari dua jenis yaitu analog dan digital. Kemudian, berdasarkan kalibrasi terdiri dari external dan internal.
Berikut ini adalah penjelasannya :
1. Analog
Neraca analitik jenis ini memiliki sistem pengoperasian yang masih manual, yaitu dengan melakukan pergeseran pada slider untuk melihat massa sebuah zat.
2. Digital
Neraca analitik digital mempunyai cara pengoperasian yang sudah lebih mudah karena penggunanya tinggal meletakkan zat yang akan Anda ukur massanya. Hal ini pun memudahkan pekerjaan peneliti dan laboran untuk bekerja secara lebih praktis.
3. External Calibration
Ini adalah jenis neraca yang membutuhkan komponen lain untuk melakukan kalibrasi. Biasanya neraca ini akan membutuhkan bandul kalibrasi lain.
4. Internal Calibration
Neraca ini adalah kebalikan dari external calibration yang mana ia tidak membutuhkan komponen lain untuk melakukan kalibrasi.
Informasi Lebih Lanjut dapat menghubungi kami via Whatsapp 0877-4109-7650 atau telp (+62) 254-8235-061/(+62) 254-231-181
Sumber : https://lsi.fleischhacker-asia.biz/timbangan-analitik/
PRODUK TIMBANGAN ANALITIK